Ini bukan sinetron ataupun game, sayang.
Ini kehidupan nyata.
Ini hubungan kita.
Yang harusnya kita rajut.
Bukan aku yang menjadi gunting dan kamu yang menjadi benang ataupun sebaliknya.
Mengapa kita tidak menjadi jarum dan benang saja?
Aku mengenalmu sebagai
kamu yaitu dirimu.
Aku tak pernah menginginkan
kalau ternyata selama ini hanyalah skenario belaka.
Dan kamu muncul saat ini
sebagai dirimu yang tanpa topeng?
Jadi apakah selama ini?
Baiklah sayang, kamu saja
yang menjawab.
Kamu ya seperti kamu yang
memperlakukan aku seperti itu.
Tidak jauh berbeda sejak dulu.
Akupun sangat tidak
berkeberatan.
Dan kamu muncul saat ini
sebagai tokoh game yang kalah?
Dan aku sebagai raja
terkuat?
Haha seberapa kuatkah
aku?
Dan kamu lemah?
Begitukah?
Silakan sayang, kamu saja
yang menjawabnya.
Ingat perkataanku dulu,
kamu adalah kekuatanku dan kelemahanku?
Apabila kamu lemah maka
aku lemah, masih ditambah lemahku lagi.
Lalu apa jadinya aku?
T a k b e r d a y a ,
sayang.
Comments
Post a Comment